Terdapatbeberapa macam rasio keuangan yang memiliki fungsi dan juga rumusnya, penjelasannya sebagai berikut: 1. Rasio Likuiditas. Rasio likuiditas yaitu rasio yang menggambarkan kemampuan suatu perusahaan untuk melunasi semua kewajiban yang harus segera dipenuhi, contohnya hutang jangka pendek. Perusahaan yang mampu membayar hutang jangka
– Pendanaan jangka pendek merupakan dana yang diperlukan untuk mendirikan atau melakukan sesuatu dengan jangka waktu pendek. Apa yang dimaksud pendanaan jangka pendek adalah tenggat waktu atau tenornya. Umumnya, tenggat waktu pendanaan jangka pendek hanya mencapai satu tahun saja. Penyebab mengapa perusahaan memerlukan pendanaan dengan tenggat waktu pendek adalah kondisi berikut ini Perusahaan memerlukan dana untuk pembayaran modal kerja atau kebutuhan yang harus terpenuhi dalam waktu satu tahun. Laba yang ditahan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan operasional dari perusahaan. Sumber pendanaan cukup banyak, mudah, dan biaya terjangkau. Pendanaan jangka pendek menjadi sumber keuangan perusahaan yang terbagi menjadi dua jenis. Berikut ini adalah penjelasannya Sumber Pendanaan Jangka Pendek ane. Pendanaan Spontan 2. Pendanaan Tidak Spontan Contoh Pendanaan Jangka Pendek 1. Utang Dagang two. Utang Pajak 3. Leasing four. Kredit Tanpa Agunan KTA v. Pinjaman dari Kredit Kelebihan dan Kekurangan Pendanaan Jangka Pendek 1. Kelebihan Pendanaan Jangka Pendek a. Bunga yang Rendah b. Pencairan Dana Cepat c. Persyaratan Dokumen yang Mudah 2. Kekurangan Pendanaan Jangka Pendek a. Jumlah Pinjaman yang Terbatas b. Jumlah Cicilannya Tinggi c. Tidak Cocok untuk Modal Usaha d. Biaya Administrasi yang Tinggi e. Biaya Denda Keterlambatan yang Besar Apa itu Yang Termasuk Dalam Penggunaan Dana Dalam Jangka Pendek Kecuali Sumber Pendanaan Jangka Pendek Jenis pendanaan jangka pendek dikategorikan dalam dua jenis, yaitu pendanaan spontan dan tidak spontan. ane. Pendanaan Spontan Pendanaan spontan merupakan jenis pendanaan yang dapat menyesuaikan sendiri secara spontan pada perubahan yang terjadi di perusahaan. Misalnya, ada pendanaan yang berasal dari utang akibat kegiatan atau transaksi yang dilakukan perusahaan. Jika tidak ada kegiatan transaksi, maka pendanaan spontan tidak muncul. Contohnya adalah utang pajak. 2. Pendanaan Tidak Spontan Pendanaan tidak spontan merupakan jenis pendanaan yang tidak terpengaruh oleh aktivitas perusahaan. Contoh dari pendanaan tidak spontan adalah Leasing Kredit Tanpa Agunan KTA Pinjaman dari kredit Contoh Pendanaan Jangka Pendek 1. Utang Dagang Utang dagang muncul karena adanya perusahaan yang membeli stok bahan baku atau barang kepada supplier dengan sistem kredit. Jika tidak membeli secara kredit, maka sejak tanggal tersebut perusahaan bakal berutang kepada supplier. Biasanya, utang dagang harus dilunasi tidak melebihi waktu satu tahun. Selain itu, utang dagang juga memiliki biaya tersendiri. Perusahaan yang membeli barang secara kredit akan mendapatkan harga yang lebih tinggi dari pasaran, tidak memperoleh diskon, dan dikenakan bunga jika pembayaran telat. two. Utang Pajak Utang pajak muncul karena adanya aktivitas atau kegiatan perusahaan yang memperoleh laba/pendapatan, kemudian harus dibayar pada periode tertentu. Secara otomatis, utang pajak bakal muncul saat perusahaan telah berhasil menjual dan memperoleh laba. Besar atau kecilnya nominal tersebut, tergantung dari seberapa besar penjualan yang dilakukan. 3. Leasing Leasing merupakan solusi pendanaan dengan tenggat waktu pendek yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan jika ingin memiliki aset, seperti kendaraan dan perlengkapan. dengan tenggat waktu Nantinya, perusahaan bakal memperoleh aset dan bukan uang tunai. four. Kredit Tanpa Agunan KTA Biasanya, KTA diberikan oleh lembaga keuangan non-banking company yang tidak mewajibkan adanya jaminan dari kredit. Kredit jenis tersebut memiliki batas maksimal yang tidak terlalu tinggi tetapi tingkat bunganya agak besar. v. Pinjaman dari Kredit Pinjaman kredit merupakan pinjaman utang dari banking company atau lembaga keuangan non-banking concern. Umumnya, terdapat dua jenis pinjaman kredit, yaitu kredit lini dan kredit transaksi. Kredit transaksi adalah kredit yang dikhususkan untuk tujuan yang jelas. Sedangkan untuk kredit lini, memungkinkan peminjamnya untuk berutang dalam nominal tertentu dan tidak melebihi batas waktu pinjaman. Kelebihan dan Kekurangan Pendanaan Jangka Pendek Pendanaan jangka pendek juga memiliki kelebihan dan kekurangan, berikut ini adalah penjelasannya 1. Kelebihan Pendanaan Jangka Pendek a. Bunga yang Rendah Meski tenor atau masa pinjamannya singkat, namun bunga pinjamannya juga rendah. Hal tersebut tentunya sangat menguntungkan kamu saat menghitung jumlah cicilannya. b. Pencairan Dana Cepat Pendanaan dengan tenggat waktu pendek biasanya lebih cepat dalam proses pencairan dana. Hal itu dikarenakan prosesnya yang mudah. Sebab, kamu tidak perlu melewati proses yang ribet seperti pinjaman lainnya yang ada. c. Persyaratan Dokumen yang Mudah Biasanya, pendanaan dengan tenggat waktu pendek tidak memerlukan persyaratan dokumen yang sulit. Sebab, risikonya sangat rendah. 2. Kekurangan Pendanaan Jangka Pendek Selain kelebihan, pendanaan jangka pendek juga memiliki kekurangan. Berikut ini adalah uraiannya a. Jumlah Pinjaman yang Terbatas Pendanaan dengan tenggat waktu pendek memiliki jumlah pinjaman yang sangat terbatas. Sebab, hal itu bergantung pada kebijakan dari lembaga penyedia pinjaman dan keputusan bersama. b. Jumlah Cicilannya Tinggi Jika menggunakan pendanaan dengan tenggat waktu pendek, maka kamu harus melunasi pinjamannya. Dampaknya, cicilan per bulannya cukup tinggi. c. Tidak Cocok untuk Modal Usaha Jika kamu membutuhkan modal besar secara cepat untuk mengembangkan bisnis, maka jangan mengambil jenis pinjaman yang satu ini. Hal itu dikarenakan kamu bisa merasa terbebani dengan cicilan yang besar, kemudian tidak sebanding dengan jumlah keuntungan di awal bisnis. Sebagai gantinya, maka ada beberapa produk perbankan yang menyediakan pinjaman untuk para pengusaha dengan tenor dan bunga sesuai kemampuan. d. Biaya Administrasi yang Tinggi Saat awal pengajuan, debitur juga harus membayar biaya provisi dan lainnya yang bisa menghabiskan sekitar 3 hingga 7 persen dari jumlah pinjamannya. Sedangkan untuk pinjaman bersifat fintech, maka akan lebih besar lagi karena beberapa perusahaan menyertakan biaya administrasi secara harian, bulanan, dan tahunan. Jumlahnya pun beragam, mulai dari puluhan sampai ratusan ribu rupiah. Sehingga, kamu harus membayar bunga dan administrasi yang nominalnya hampir sama dengan pinjamannya. e. Biaya Denda Keterlambatan yang Besar Pendanaan jangka pendek tanpa jaminan pun sangat mempengaruhi biaya denda keterlambatan. Misalnya, lembaga pinjaman non-bank memberikan bunga keterlambatan maksimal per bulannya. Hal itu tentunya sangat merugikan kamu, karena jumlah pinjamannya rendah. Sedangkan untuk lembaga keuangan banking company, telah memberlakukan biaya percepatan pelunasan yang cukup tinggi. Contohnya, Depository financial institution Mandiri yang memberlakukan biaya percepatan pelunasan sebesar five persen dari sisa pokok pinjamannya. Itulah penjelasan mengenai apa yang dimaksud pendanaan atau pembiayaan jangka pendek. Jika ingin melakukan pendanaan dengan tenggat waktu pendek, maka kamu harus siap menghadapi berbagai risiko yang ada. CD Dhafi Quiz Detect Answers To Your Multiple Selection Questions MCQ Hands at with Accurate Answer. >> Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia kas peralatan piutang persediaan pembelian alat produksi Jawaban terbaik adalah Due east. pembelian alat produksi. Dilansir dari guru Pembuat kuis di seluruh dunia. Jawaban yang benar untuk Pertanyaan❝Berikut penggunaan dana dalam jangka pendek, kecuali …❞ AdalahEast. pembelian alat Menyarankan Anda untuk membaca pertanyaan dan jawaban berikutnya, Yaitu Berikut ini termasuk lima unsur penting perusahaan, kecuali … dengan jawaban yang sangat akurat. Klik Untuk Melihat Jawaban Apa itu Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.
Mengurangikegiatan tertentu demi efektivitas biaya operasional mungkin bisa mendatangkan keuntungan dalam jangka pendek saja. Namun untuk jangka panjangnya, pendapatan perusahaan akan terus menurun. Contohnya ketika perusahaan memangkas biaya iklan dan promosi, dalam waktu singkat keuntungan perusahaan akan melesat karena pemotongan tersebut.
HomeBerawalan PPembiayaan Jangka PendekDefinisi Pembiayaan Jangka PendekFasilitas kredit dengan jangka waktu sampai dengan satu tahun short term financing.Otoritas Jasa KeuanganApa Itu Pembiayaan Jangka Pendek?Pembiayaan jangka pendek adalah dana yang dibutuhkan untuk mendirikan, menjalankan, atau melakukan sesuatu dengan pembayaran jangka waktu tenor pendek. Jadi, jangka pendek dalam pembiayaan jangka pendek adalah waktu tenor pelunasannya. Biasanya jangka waktu pembiayaan jangka pendek hanya mencapai 1 satu pinjaman online untuk semua keperluan. Bunga rendah, proses cepat anti & diawasi olehContoh Pembiayaan Jangka PendekAda beberapa contoh pembiayaan dengan jangka waktu pendek yang perlu diketahui. Utang Dagang Utang dagang merupakan pembiayaan jangka pendek. Perusahaan dapat menggunakan pembiayaan sebagai tambahan modal usaha. Misalnya perusahaan memesan barang terlebih dahulu, pembayarannya dilakukan setelah barang diterima. Pinjaman Bank Dengan Jaminan Pinjaman bank dengan jaminan termasuk ke dalam pembiayaan jangka pendek. Sebab, tenor untuk melunasi pinjaman ini cukup pendek, antara 1 tahun hingga 5 tahun Pinjaman Bank Tanpa Jaminan Sebagai gantinya, pihak bank akan mensyaratkan kepada perusahaan saldo minimum dalam rekening. Jenis pembiayaan ini sangat penting bagi perusahaan dalam mendapatkan dana. Surat Utang Ini adalah surat perjanjian antara kedua perusahaan. Apabila perusahaan satu telah memenuhi syarat yang disepakati, maka perusahaan tersebut wajib membayarkan utangnya. Surat Berharga Perusahaan yang membutuhkan tambahan dana untuk memenuhi kebutuhan jangka pendeknya akan menerbitkan surat berharga atau obligasi. Tenornya mulai dari 30, 60, 90, 270, hingga 360 dan Kekurangan Pembiayaan Jangka PendekKeuntungan Pembiayaan Jangka Pendek Berikut adalah keuntungan memilih pembiayaan jangka pendek 1. Bunga Rendah Karena tenornya yang singkat, bunga untuk pinjamannya otomatis rendah juga. Ini sangat menguntungkan dalam menghitung jumlah cicilan. 2. Cair Lebih Cepat Pembiayaan jangka pendek akan lebih cepat dalam pencairan dana. Ini karena prosesnya yang juga mudah karena tidak perlu proses ribet seperti pinjaman lainnya. 3. Dokumen Persyaratan Tidak Rumit Umumnya, untuk pembiayaan jangka pendek tidak membutuhkan dokumen yang ribet karena risikonya lebih kecil. Kekurangan Pembiayaan Jangka Pendek Selain kelebihan, pembiayaan jangka pendek memiliki kekurangan juga. Berikut kekurangan pembiayaan jangka pendek 1. Jumlah Pinjaman Terbatas Pembiayaan jangka pendek memiliki jumlah pinjaman yang terbatas. Ini bergantung pada kebijakan lembaga penyedia pinjaman dan kesepakatan bersama. 2. Jumlah Cicilan Cukup Besar Karena jangka pendek, berarti kamu harus segera melunasi pinjaman tersebut. Efeknya adalah cicilan per bulannya cukup besar. Istilah terkait yang iniMau cari istilah lain? 🔍
Berikutisi Perpres 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (dalam format tidak asli): kecuali dalam pelaksanaan pengadaan pekerjaan terintegrasi; Sertifikat Garansi diberikan terhadap kelaikan penggunaan barang hingga jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan dalam Kontrak.
Berdasarkan pada jangka waktunya, investasi bisa dibedakan menjadi investasi jangka panjang dan investasi jangka pendek. Ketahui juga alasan perusahaan melakukan jangka pendek merupakan jenis investasi yang dilakukan dalam rentang waktu singkat, yakni biasanya kurang dari satu tahun. Sedangkan, investasi jangka panjang adalah jenis investasi yang dilakukan dalam kurun waktu lebih lama, yakni mencapai lebih dari lima jenis investasi berdasarkan jangka waktunya ini tentunya sangat dipengaruhi oleh tujuan dari investasi yang dilakukan itu sendiri. Sebab, masing-masing investor tentunya memiliki maksud dan tujuan investasi yang berbeda satu sama lain. Investor yang melakukan kegiatan investasi untuk kebutuhan dalam waktu dekat, maka ia akan memilih jenis investasi jangka untuk dana pendidikan yang kurang dari 5 tahun kedepan, keperluan renovasi rumah, dan semisalnya. Adapun investor yang bertujuan untuk memperoleh manfaat pertumbuhan nilai dari investasi yang dilakukan, maka ia bisa memilih jenis investasi jangka pembahasan kali ini, kita akan menguraikan lebih detail mengenai jenis investasi jangka yang disebutkan sebelumnya, bahwa investasi jangka pendek merupakan investasi dengan prosedur pengelolaan dalam waktu singkat, biasanya sekitar satu tahun, untuk memperoleh keuntungan. Keuntungan dari jenis investasi ini bisa dicairkan atau diperoleh dalam waktu lebih sebab itu, investasi jangka pendek bisa menjadi pilihan yang tepat bagi para investor pemula yang ingin terjun dalam dunia investasi. Selain karena risikonya yang relatif kecil, keuntungan investasi juga bisa segera dinikmati dengan dari investasi jangka pendek ini antara lainReksadanaReksadana adalah sebuah wadah yang dibentuk untuk menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh sebuah badan hukum yang disebut Manajer Investasi MI.DepositoDeposito adalah jenis investasi perbankan berupa tabungan di bank yang disetorkan untuk jangka waktu tertentu. Pengambilan kembali dana deposito hanya bisa dilakukan pada saat jatuh tempo dengan bunga deposito yang bersifat Berharga Negara SBNSurat Berharga Negara merupakan pernyataan utang yang dikeluarkan oleh negara untuk investor dana yang pembayaran modal dan imbalannya adalah dalam jangka waktu merupakan bukti penyertaan modal pada sebuah perusahaan terbuka atau perseroan terbatas. Banyak dari jenis saham biasa yang dijadikan investasi oleh jangka pendek ini memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang patut diperhatikan bagi seorang investor yang ingin mengalokasikan dana yang dimilikinya pada jenis investasi Investasi Jangka PendekInvestasi jangka pendek memiliki sejumlah keuntungan atau keunggulan yang bisa dipertimbangkan bagi seorang investor sebelum menginvestasikan dananya. Diantara kelebihan dari investasi jangka pendek adalahBisa memperoleh keuntungan investasi dalam waktu jangka pendek merupakan jenis investasi dengan rentang waktu singkat, yakni berkisar antara 3 hingga 12 bulan. Oleh karena itu, investasi ini memungkinkan untuk mendatangkan hasil yang lebih cepat jika dibandingkan dengan investasi jangka panjang. Pencairan uang dan keuntungan dari hasil investasi jangka pendek ini dapat dicairkan lebih untuk jangka pendek memiliki risiko kerugian yang rendah sehingga bisa menjadi pilihan yang tepat bagi orang yang baru mulai berinvestasi atau investor investasi lebih mudah jangka pendek bersifat fleksibel, dalam artian aset investasi lebih mudah untuk dicairkan menjadi uang tunai apabila dibutuhkan dala keadaan difungsikan sebagai tabungan dana daruratInvestasi jangka pendek bisa digunakan untuk sarana penyimpanan atau tabungan dana darurat yang menguntungkan karena bisa memperoleh keuntungan dari kenaikan investasi yang dilakukan. Misalnya untuk dana sekolah anak, biaya renovasi rumah, dan kebutuhan jangka pendekInvestasi jangka pendek cocok digunakan memenuhi kebutuhan jangka pendek, terutama bagi mereka yang belum memiliki penghasilan memadai untuk disisihkan sebagai investasi rutin setiap Investasi Jangka PendekSelain memiliki kelebihan-kelebihan sebagaimana yang disebutkan sebelumnya, investasi jangka pendek juga memiliki sejumlah kekurangan atau kelemahan yang tentunya patut diperhatikan bagi investor. Diantara kekurangan dari investasi jangka pendek adalah sebagai berikutMembutuhkan perhatian khususInvestasi jangka pendek memubutuhkan perhatian serta pengawasan khusus terhadap pergerakan nilai investasi yang kecermatanInvestasi jangka pendek juga membutuhkan pemahaman mengenai risiko dan aspek teknis lainnya, sehingga seorang investor bisa mengetahui kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual aset fluktuatifInvestasi jangka pendek bersifat fluktuatif karena dipengaruhi oleh banyak faktorKeuntungan investasi rendahInvestasi jangka pendek pada umumnya memiliki nilai laba atau penghasilan investasi yang lebih rendah dibandingkan investasi jangka RisikoJika dibandingkan dengan investasi jangka panjang, maka investasi jangka pendek bisa dikatakan justru memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi. Hal ini dikarenakan tingkat fluktuasi pada investasi jangka pendek yang lebih sejumlah kelebihan dan kekurangan dari investasi jangka pendek yang perlu diperhatikan bagi investor sebelum memutuskan untuk melakukan investasi jangka memperhatikan kelebihan dan kekurangan tersebut, maka diharapkan investor yang hendak berinvestasi memahami risiko yang dihadapinya kedepannya ketika ia memutuskan menginvestasikan dananya pada jenis investasi jangka pendek memperhatikan kelebihan dan kekurangannya, keputusan berinvestasi hendaknya juga harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan investasi yang dilakukannya.
Karenabusiness plan menjadi penentu keberhasilan dalam menjalankan bisnis Anda. Kategori Sampingan. Pengertian dan Tugas General Manager Karena itu, pastikan kamu untuk memperhatikan hal berikut agar tidak terkena blacklist perusahaan! Setiap orang pasti membutuhkan pekerjaan untuk menyambung hidup dan juga mengembangkan skill. Karena itu
Berikut penggunaan dana dlm jangka pendek, kecuali… A. Kas B. Peralatan C. Piutang D. Persediaan E. Pembelian alat produksiBerikut penggunaan dana dlm jangka pendek kecuali Berikut penggunaan dana dlm jangka pendek, kecuali… A. Kas B. Peralatan C. Piutang D. Persediaan E. Pembelian alat produksi Jawaban A. Kas Penjelasan maaf jika salah Jawaban Contoh penggunaan dana yg tak tergolong dlm jangka pendek adalah selaku berikut. Pemerintah menggunakan pendanaan berjangkan 50 tahun untuk membangun infrastruktur. Pemerintah menggunakan pendanaan asing untuk membangun ibukota gres. Penjelasan Pendanaan merupakan penggunaan dana untuk suatu acara, misalnya pembangunan. Dari sisi rentang waktunya, pendanaan mampu dibagi ke dlm dua kategori utama. Kedua klasifikasi tersebut adalah pendanaan jangka pendek & panjang. Pelajari lebih lanjut perihal materi pendanaan pada https//Wargamasyarakatorg . BelajarBersamaBrainly
LatarBelakang. Konversi Lahan Adalah - Pengertian, Dampak, Alasan & Contohnya - Menurut Purwowidodo (1983) lahan mempunyai pengertian, yaitu suatu lingkungan fisik yang mencakup iklim, relief tanah, hidrologi, dan tumbuhan yang sampai pada batas tertentu akan mempengaruhi kemampuan penggunaan lahan. Sedangkan, sumberdaya lahan merupakan
Modal kerja working capital adalah keseluruhan aktiva lancar yang dimiliki perusahaan yang digunakan untuk melakukan kegiatan operasi perusahaan sebagai investasi yang ditanamkan atau untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan sehari-hari. Bentuk aktiva lancar atau aktiva jangka pendek, seperti kas, bank, surat-surat berharga, piutang, persediaan, dan aktiva lancar kerja merupakan dana yang digunakan selama periode akuntansi yang dimaksudkan untuk menghasilkan current income yang sesuai dengan maksud utama didirikannya perusahaan tersebut. Modal kerja yang cukup akan memungkinkan suatu perusahaan untuk beroperasi dengan seekonomis mungkin, akan tetapi modal kerja yang berlebihan menunjukkan adanya dana yang tidak produktif dan hal ini akan menimbulkan kerugian bagi perusahaan, dan sebaliknya adanya ketidak-cukupan modal kerja merupakan indikator utama kegagalan suatu definisi dan pengertian modal kerja dari beberapa sumber buku Menurut Kasmir 2010, modal kerja adalah modal yang digunakan untuk melakukan kegiatan operasi perusahaan sebagai investasi yang ditanamkan dalam aktiva lancar atau aktiva jangka pendek, seperti kas, bank, surat-surat berharga, piutang, persediaan, dan aktiva lancar lainnya. Menurut Widiyanti 1996, modal kerja adalah jumlah keseluruhan aktiva lancar, terutama terdiri atas kas-bank, piutang, dan persediaan barang-barang. Menurut Sawir 2005, modal kerja adalah keseluruhan aktiva lancar yang dimiliki perusahaan, atau dapat pula dimaksudkan sebagai dana yang harus tersedia untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan sehari-hari. Menurut Sutrisno 2009, modal kerja adalah salah satu unsur aktiva yang sangat penting dalam perusahaan karena tanpa modal kerja perusahaan tidak dapat memenuhi kebutuhan untuk menjalankan aktivitasnya. Menurut Sundjaja dan Berlian 2003, modal kerja adalah aktiva lancar yang merupakan bagian dari investasi perusahaan dan selalu berputar, dengan tingkat perputaran tidak melebihi jangka waktu satu Modal Kerja Modal kerja merupakan sumber pendanaan untuk kegiatan operasional sehari-hari dan menjamin kelangsungan usaha perusahaan. Dan juga merupakan investasi perusahaan dalam bentuk harta jangka pendek atau aktiva lancar. Menurut Munawir 2010, penjelasan mengenai modal kerja dapat dibagi menjadi tiga konsep utama, yaitua. Konsep kuantitatif Konsep ini menitikberatkan kepada kwantum jumlah yang diperlukan untuk mencukupi kebutuhan perusahaan dalam membiayai kebutuhan operasional yang bersifat rutin atau menunjukkan sejumlah dana fund yang tersedia untuk tujuan operasi jangka pendek. Dalam konsep ini menganggap bahwa modal kerja adalah jumlah aktiva lancar gross working capital.b. Konsep kualitatif Konsep ini menitik beratkan pada kualitas modal kerja dalam konsep ini pengertian modal kerja adalah kelebihan aktiva lancar terhadap hutang jangka waktu pendek net working capital, yaitu jumlah aktiva lancar yang berasal dari pinjaman jangka panjang maupun dari para pemilik perusahaan. Definisi ini bersifat kualitatif karena menunjukkan tersedianya aktiva lancar yang lebih besar dari pada hutang lancarnya hutang jangka pendek.c. Konsep fungsional Konsep ini menitikberatkan fungsi dari dana yang dimiliki dalam rangka menghasilkan pendapatan laba dari usaha pokok perusahaan, pada dasarnya dana-dana yang dimiliki oleh perusahaan seluruhnya akan digunakan untuk menghasilkan laba periode ini current income, ada sebagian dana yang akan digunakan untuk memperoleh atau menghasilkan laba di masa yang akan datang. Misalnya bangunan, mesin-mesin, pabrik, alat-alat kantor dan aktiva tetap menurut Jumingan 2011, berdasarkan fungsinya konsep modal kerja dibagi menjadi dua jenis, yaitu Modal kerja adalah kelebihan aktiva lancar terhadap utang lancar. Kelebihan ini disebut modal kerja bersih. Kelebihan ini merupakan jumlah aktiva lancar yang berasal dari utang jangka panjang dan modal sendiri. Definisi ini bersifat kualitatif karena menunjukkan kemungkinan tersedianya aktiva lancar yang lebih besar dari pada utang jangka pendek dan menunjukkan tingkat keamanan bagi kreditur jangka pendek serta menjamin kelangsungan usaha dimasa mendatang. Modal kerja adalah jumlah aktiva lancar. Jumlah ini merupakan modal kerja bruto. Definisi ini bersifat kuantitatif karena menunjukkan jumlah dana yang digunakan untuk maksud-maksud operasi jangka pendek. Waktu tersedianya modal kerja akan tergantung pada macam dan tingkat likuiditas dan unsur-unsur aktiva lancar misalnya kas, surat-surat berharga, piutang dan Modal Kerja Menurut Riyanto 2010, setiap perusahaan selalu membutuhkan modal kerja untuk membelanjai operasional sehari-hari, misalnya untuk memberikan persekot pembelian bahan mentah, membayar upah buruh, gaji karyawan, dan sebagainya, dimana uang atau dana yang dikeluarkan itu, diharapkan akan mendapatkan kembali lagi dalam waktu yang pendek melalui hasil penjualan produknya. Modal kerja yang tersedia dalam jumlah yang cukup memungkinkan perusahaan untuk beroperasi secara ekonomis dan tidak mengalami kesulitan Munawir 2010, modal kerja yang cukup akan menguntungkan bagi perusahaan, di samping memungkinkan bagi perusahaan untuk beroperasi secara ekonomis dan efisien serta perusahaan tidak mengalami kesulitan keuangan. Adapun manfaat dari modal kerja antara lain adalah sebagai berikutMelindungi perusahaan terhadap krisis modal kerja karena turunnya nilai dari aktiva lancar. Memungkinkan untuk dapat membayar semua kewajiban-kewajiban tepat pada dimilikinya kredit standing perusahaan semakin besar dan memungkinkan bagi perusahaan untuk menghadapi bahaya-bahaya atau kesulitan keuangan yang mungkin terjadi. Memungkinkan untuk memiliki persediaan dalam jumlah yang cukup untuk melayani para konsumennya. Memungkinkan bagi perusahaan untuk memberikan syarat kredit yang lebih menguntungkan kepada para pelanggannya. Memungkinkan bagi perusahaan untuk dapat beroperasi dengan lebih efisien karena tidak ada kesulitan untuk memperoleh barang atau jasa yang Modal Kerja Menurut Sawir 2005, modal kerja terbagi menjadi dua jenis, yaitu modal kerja permanen yaitu modal kerja yang harus tetap ada pada perusahaan untuk dapat menjalankan fungsinya dan modal kerja variabel yaitu modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah sesuai dengan perubahan keadaan. Adapun penjelasan dan bagian-bagian dari kedua jenis modal kerja tersebut adalah sebagai berikuta. Modal kerja permanen permanent working capital Modal kerja permanen adalah modal kerja yang harus tetap ada pada perusahaan untuk dapat menjalankan fungsinya atau dengan kata lain modal kerja secara terus menerus diperlukan untuk kelancaran usaha. Modal kerja permanen dibagi menjadi dua jenis, yaitu Modal kerja primer primary working capital, yaitu modal kerja minimum yang harus ada pada perusahaan untuk menjamin kontinuitas usahanya. Modal kerja normal normal working capital, yaitu jumlah modal kerja yang diperlukan untuk menyelenggarakan luas produksi yang Modal kerja variabel variable working capital Modal kerja variabel adalah modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah sesuai dengan perubahan keadaan. Modal kerja variabel dibgai menjadi tiga jenis, yaitu Modal kerja musiman seasonal working capital, yaitu modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah disebabkan oleh fluktuasi musim. Modal kerja siklis cyclical working capital, yaitu modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah disebabkan oleh fluktuasi konjungtur. Modal kerja darurat emergency working capital, yaitu modal kerja yang besarnya berubah-ubah karena adanya keadaan darurat yang tidak diketahui sebelumnya misalnya adanya pemogokan buruh, banjir, perubahan keadaan ekonomi yang mendadak.Komponen Modal Kerja Menurut Riyanto 2010, modal kerja terdiri dari tiga komponen atau elemen, yaitu kas, piutang dagang, dan persediaan. Adapun penjelasan dari ketiga komponen modal kerja tersebut adalah sebagai berikuta. Kas Kas merupakan bagian dari harta perusahaan yang paling likuid dan dapat digunakan untuk memenuhi kewajiban finansial perusahaan. Selain itu merupakan alat tukar yang memungkinkan manajemen menjalankan berbagai kegiatan usahanya. Oleh karena itu, diperlukan manajemen pada kas perusahaan. Tujuannya adalah untuk menentukan kas minimum yang selalu harus tersedia, agar selalu dapat memenuhi kewajiban pembayaran yang sudah sampai Piutang dagang Piutang yang diterapkan pada perusahaan dapat menaikkan hasil penjualan, menaikkan laba, dan memenangkan persaingan. Pengelolaan piutang yang efisien dapat dilihat pada neraca yaitu besar kecilnya piutang terutama dalam menetapkan jangka waktu kredit yang akan mempengaruhi perputaran kerja. Sebaliknya bila terlalu ketat maka penjualan akan menurun sehingga keuntungan akan menurun Persediaan Persediaan merupakan bagian utama dari modal kerja, sebab dilihat dari jumlahnya biasanya persediaan inilah unsur modal kerja yang paling besar. Hal ini dapat dipahami karena persediaan merupakan faktor penting dalam menentukan kelancaran operasi perusahaan, tanpa ada persediaan yang memadai kemungkinan besar perusahaan tidak bisa memperoleh keuntungan yang diinginkan, disebabkan proses produksi akan yang Mempengaruhi Modal Kerja Tersedianya modal kerja harus sesuai dengan kebutuhan operasi perusahaan. Untuk menentukan jumlah modal kerja yang dianggap cukup bagi suatu perusahaan bukan merupakan hal yang mudah. Jika modal kerja yang tersedia terlalu kecil, maka hal ini dapat menimbulkan kurang lancarnya kegiatan perusahaan atau kesempatan untuk mendapat keuntungan telah disia-siakan. Sebaliknya modal kerja yang tersedia berlebihan berarti adanya dana yang tidak produktif dalam perusahaan. Oleh sebab itu, perlu bagi setiap perusahaan untuk dapat menetapkan jumlah kebutuhan modal kerja secara Munawir 2010, terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi modal kerja, yaitu sebagai berikut Sifat atau jenis perusahaan. Kebutuhan modal kerja tergantung pada jenis dan sifat dari usaha yang dijalankan oleh suatu perusahaan. Modal kerja dari perusahaan jasa relatif lebih rendah bila dibandingkan dengan kebutuhan modal kerja perusahaan industri, karena untuk perusahaan jasa tidak memerlukan investasi yang besar dalam kas, piutang maupun persediaan. Waktu yang diperoleh untuk memproduksi barang yang akan dijual. Kebutuhan modal kerja suatu perusahaan berhubungan langsung dengan jangka waktu yang diperlukan untuk memproduksi barang yang akan dijual. Semakin lama waktu yang diperlukan untuk memproduksi barang, maka jumlah modal kerja yang diperlukan semakin besar. Syarat pembelian dan penjualan. Syarat kredit pembelian barang dagangan atau bahan baku akan mempengaruhi besar kecilnya modal kerja. Syarat kredit pembelian yang menguntungkan akan memperkecil kebutuhan uang kas yang harus ditanamkan dalam persediaan dan sebaliknya. Di samping itu, modal kerja juga dipengaruhi syarat penjualan. Semakin lunak kredit jangka kredit lebih panjang yang diberikan kepada langganan akan besar kebutuhan modal kerja yang harus ditanamkan dalam piutang. Tingkat perputaran persediaan. Semakin tinggi tingkat perputaran persediaan maka jumlah modal kerja yang ditanamkan dalam bentuk persediaan barang akan semakin rendah. Untuk dapat mencapai tingkat perputaran yang tinggi, maka harus diadakan perencanaan dan pengawasan persediaan yang efisien. Semakin tinggi tingkat perputaran persediaan akan mengurangi risiko kerugian yang disebabkan karena penurunan harga atau perubahan selepa konsumen, di samping itu akan menghemat ongkos penyimpanan dan pemeliharaan terhadap persediaan tersebut. Tingkat perputaran piutang. Kebutuhan modal kerja juga dipengaruhi jangka waktu penagihan piutang. Apabila piutang terkumpul dalam waktu pendek berarti kebutuhan akan modal kerja semakin rendah atau kecil. Untuk mencapai tingkat perputaran piutang yang tinggi diperlukan pengawasan piutang yang efektif dan kebijaksanaan yang tepat sehubungan dengan perluasan kredit, syarat kredit penjualan, maksimum kredit bagi langganan serta penagihan piutang. Volume penjualan. Perusahaan membutuhkan modal kerja untuk mendukung kegiatan operasional pada saat terjadi peningkatan penjualan. Jika tingkat penjualan tinggi maka modal kerja yang dibutuhkan relatif tinggi, sebaliknya bila penjualan rendah dibutuhkan modal kerja yang rendah. Faktor musim dan siklus. Fluktuasi dalam penjualan yang disebabkan oleh faktor musim dan siklus akan mempengaruhi kebutuhan akan modal kerja. Perusahaan yang dipengaruhi oleh musim membutuhkan jumlah modal kerja yang relatif pendek. Modal kerja yang ditanamkan dalam bentuk persediaan barang berangsur-angsur meningkat dalam bulan-bulan menjelang puncak PustakaKasmir. 2010. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta Rajawali Ninik. 1996. Manajemen Koperasi. Jakarta Rineka Agnes. 2005. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan. Jakarta Gramedia Pustaka 2009. Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta dan Berlian, Inge. 2003. Manajemen Keuangan. Jakarta S. 2010. Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta . 2011. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta Bumi Bambang. 2010. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta BPFE.
PengertianAnalisis Rasio Keuangan. Pengertian analisis rasio keuangan atau yang dikenal dengan istilah financial ratio ialah sebagai alat analisis untuk membandingkan angka-angka yang terdapat pada laporan keuangan dan juga untuk melihat atau mengetahui posisi keuangan suatu perusahaan serta menilai kinerja manajemen perusahaan tersebut dalam
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Manajemen Keuangan? Mungkin anda pernah mendengar kata Manajemen Keuangan? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, pengertian menurut para ahli, fungsi, peran, tugas, tanggung jawab, prinsip, aktivitas dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Manajemen Keuangan Manajemen Keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk memperoleh sumber modal yang semurah-murahnya dan menggunakannya se-efektif, se-efisien, seproduktif mungkin untuk menghasilkan laba. Manajemen keuangan dapat didefinisikan dari tugas dan tanggung jawab manajer keuangan. Meskipun tugas dan tanggung jawabnya berlainan di setiap perusahaan, tugas pokok manajemen keuangan antara lain meliputi keputusan tentang investasi, pembiayaan kegiatan usaha dan pembagian dividen suatu perusahaan. Manajemen Keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan. Dibawah ini adalah beberapa pendapat menurut para ahli tentang manajemen keuangan yakni sebagai berikut Liefman Usaha untuk menyediakan uang dan menggunakan uang untuk mendapat atau memperoleh aktiva. Suad Husnan Manajemen terhadap fungsi-fungsi keuangan. James Van Horne Segala aktivitas yang berhubungan dengan perolehan, pendanaan dan pengelolaan aktiva dengan tujuan menyeluruh. Bambang Riyanto Keseluruhan aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan usaha mendapatkan dana yang diperlukan dengan biaya yang minimal dan syarat-syarat yang paling menguntungkan beserta usaha untuk menggunakan dana tersebut se-efisien mungkin. Fungsi Manajemen Keuangan Dibawah ini adalah beberapa fungsi manajemen keuangan yakni sebagai berikut 1. Perencanaan Keuangan Membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu. 2. Penganggaran Keuangan Tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan. 3. Pengelolaan Keuangan Menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara. 4. Pencarian Keuangan Mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan. 5. Penyimpanan Keuangan Mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dana tersebut dengan aman. 6. Pengendalian Keuangan Melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada perusahaan. 7. Pemeriksaan Keuangan Melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan. Peran Manajemen Keuangan Kesuksesan suatu perusahaan dipengaruhi oleh kemampuan Manajer Keuangan untuk beradaptasi terhadap perubahan, meningkatkan dana perusahaan sehingga kebutuhan perusahaan dapat terpenuhi, investasi dalam aset-aset perusahaan dan kemampuan mengelolanya secara bijaksana. Apabila perusahaannya dapat dikembangkan dengan baik oleh Manajer Keuangan, maka pada gilirannya kondisi perekonomian secara keseluruhan juga menjadi lebih baik. Seandainya secara lebih luas dana-dana dialokasikan secara tidak tepat, maka pertumbuhan ekonomi akan menjadi lambat. Dalam suatu perekonomian, efisiensi alokasi sumber-sumber daya adalah sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi secara optimal. Hal ini juga penting untuk menjamin bahwa individu-individu dapat mencapai kepuasan tertinggi bagi kebutuhan-kebutuhan pribadi mereka. Jadi, melalui investasi, pembelanjaan dan pengelolaan aset-aset secara efisien, Manajer Keuangan memberi sumbangan terhadap pertumbuhan kekayaan perusahaan dan pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh. Tugas Manajemen Keuangan Aktivitas perusahaan ditinjau dari sudut manajemen keuangan menjadi tugas manajer keuangan. Tugasnya antara lain adalah sebagai berikut Perolehan dana dengan biaya murah. Penggunaan dana efektif dan efisien Analisis laporan keuangan Analisis lingkungan Internal dan eksternal yang berhubungan dengan keputusan rutin dan khusus. Kegiatan penting lain yang harus dilakukan manajer keuangan menyangkut lima 5 aspek yaitu sebagai berikut Peramalan dan perencanaan Mengkoordinasi proses perencanaan yang akan membentuk masa depan perusahaan. Keputusan-keputusan investasi dan pendanaan Membantu menentukan tingkat penjualan perusahaan yang optimal, memutuskan aset spesifik yang harus diperoleh, dan memilih cara terbaik untuk mendanai aset. Koordinasi dan control Berinteraksi dengan karyawan-karyawan lain untuk memastikan bahwa perusahaan telah beroperasi seefisien mungkin. Berinteraksi dengan pasar keuangan Berinteraksi untuk mendapatkan atau menanamkan dana perusahaan. Manajemen risiko Bertanggung jawab untuk program manajemen risiko secara keseluruhan termasuk mengidentifiksi risiko dan kemudian mengelolanya secara efisien. Dari kelima aspek tersebut dapat disimpulkan bahwa tugas pokok manajer keuangan berkaitan dengan keputusan investasi dan pembiayaannya. Dalam menjalankan fungsinya, tugas manajer keuangan berkaitan langsung dengan keputusan pokok perusahaan dan berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Tanggung Jawab Manajemen Keuangan Manajer keuangan mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap apa yang telah dilakukannya. Ada pun keputusan keuangan yang menjadi tanggung jawab manajer keuangan dikelompokkan ke dalam tiga 3 jenis yaitu sebagai berikut 1. Mengambil keputusan investasi/ pembelanjaan aktif investment decision Menyangkut masalah pemilihan investasi yang diinginkan dari sekelompok kesempatan yang ada, memilih satu atau lebih alternatif investasi yang dinilai paling menguntungkan. Implementasi dari allocation off funds aktivitas penggunaan dana. Allocation of funds bisa dalam jangka pendek dalam bentuk working capital, berupa aktiva lancar atau jangka panjang dalam bentuk capital investment, berupa aktiva tetap. Tercermin di sisi aktiva kiri sebuah neraca. Komposisi aktiva harus ditetapkan misalnya berapa aktiva total yang dialokasikan untuk kas atau persediaan, aktiva yang secara ekonomis tidak dapat dipertahankan harus dikurangi, dihilangkan atau diganti. 2. Mengambil keputusan pendanaan/ pembelanjaan pasif financing decision Menyangkut masalah pemilihan berbagai bentuk sumber dana yang tersedia untuk melakukan investasi, memilih satu atau lebih alternatif pembelanjaan yang menimbulkan biaya paling murah. Implementasi dari rasing of funds aktivitas perolehan dana, meliputi besarnya dana, jangkawaktu penggunaan, asalnya dana serta, persyaratan-persyaratan yang timbul karena penarikan dana tersebut. Hasil financing dicision tercermin di sebelah kanan dari neraca. Raising of funds bisa diperoleh dari internal modal sendiri meliputi saham preferen, saham biasa, laba ditahan dan cadangan, maupun eksternal modal asing jangka pendek maupun jangka panjang. Sumber dana jangka pendek, misalnya utang dagang trade payable atau open account, utang wesel notes payable, utang gaji, utang pajak. Sumber dana jangka panjang misalnya, utang bank, dan obligasi. 3. Mengambil keputusan deviden devidend decision Menyangkut masalah penentuan besarnya persentase dari laba yang akan dibayarkan sebagai dividen tunai kepada para pemegang saham, stabilitas pembayaran dividen, pembagian saham dividen dan pembelian kembali saham-saham. Berhubungan dengan penentuan prosentase dari keuntungan neto yang akan dibayarkan sebagai cash dividend. Penentuan stock dividen dan pembelian kembali saham. Keputusan-keputusan tersebut harus diambil dalam kerangka tujuan yang seharusnya dipergunakan oleh perusahaan yaitu memaksimumkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan adalah harga yang terbentuk seandainya perusahaan dijual. Apabila perusahaan “go public” maka nilai perusahaan ini akan dicerminkan oleh harga saham perusahaan tersebut. Dengan meningkatnya nilai perusahaan, maka pemilik perusahaan menjadi lebih makmur sehingga mereka menjadi lebih senang. Kegiatan mencari alternatif sumber dana menimbulkan adanya arus kas masuk, sementara kegiatan mengalokasikan dana dan pembayaran dividen menimbulkan arus kas keluar, maka manajemen keuangan sering disebut manajemen aliran arus kas. Prinsip Manajemen Keuangan Manajemen keuangan bukan hanya berkutat seputar pencatatan akuntansi. Dia merupakan bagian penting dari manajemen program dan tidak boleh dipandang sebagai suatu aktivitas tersendiri yang menjadi bagian pekerjaan orang keuangan. Manajemen keuangan pada NGO lebih merupakan pemeliharaan suatu kendaraan. Apabila kita tidak memberinya bahan bakar dan oli yang bagus serta service teratur, maka kendaraan tersebut tidak akan berfungsi secara baik dan efisien. Lebih parah lagi, kendaraan tersebut dapat rusak ditengah jalan dan gagal untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Dalam prakteknya, Manajemen Keuangan adalah tindakan yang diambil dalam rangka menjaga kesehatan keuangan organisasi. Untuk itu, dalam membangun sistem manajemen keuangan yang baik perlulah kita untuk mengidentifikasi prinsip-prinsip manajemen keuangan yang baik. Dibawah ini adalah 7 prinsip dari manajemen keuangan yang harus diperhatikan antara lain sebagai berikut Konsistensi Consistency Sistem dan kebijakan keuangan dari organisasi harus konsisten dari waktu ke waktu. Ini tidak berarti bahwa sistem keuangan tidak boleh disesuaikan apabila terjadi perubahan di organisasi. Pendekatan yang tidak konsisten terhadap manajemen keuangan merupakan suatu tanda bahwa terdapat manipulasi di pengelolaan keuangan. Akuntabilitas Accountability Akuntabilitas adalah kewajiban moral atau hukum, yang melekat pada individu, kelompok atau organisasi untuk menjelaskan bagaimana dana, peralatan atau kewenangan yang diberikan pihak ketiga telah digunakan. NGO mempunyai kewajiban secara operasional, moral dan hukum untuk menjelaskan semua keputusan dan tindakan yang telah mereka ambil. Organisasi harus dapat menjelaskan bagaimana dia menggunakan sumberdayanya dan apa yang telah dia capai sebagai pertanggungjawaban kepada pemangku kepentingan dan penerima manfaat. Semua pemangku kepentingan berhak untuk mengetahui bagaimana dana dan kewenangan digunakan. Transparansi Transparency Organisasi harus terbuka berkenaan dengan pekerjaannya, menyediakan informasi berkaitan dengan rencana dan aktivitasnya kepada para pemangku kepentingan. Termasuk didalamnya, menyiapkan laporan keuangan yang akurat, lengkap dan tepat waktu serta dapat dengan mudah diakses oleh pemangku kepentingan dan penerima manfaat. Apabila organisasi tidak transparan, hal ini mengindikasikan ada sesuatu hal yang disembunyikan. Kelangsungan Hidup Viability Agar keuangan terjaga, pengeluaran organisasi di tingkat stratejik maupun operasional harus sejalan/disesuaikan dengan dana yang diterima. Kelangsungan hidup viability merupakan suatu ukuran tingkat keamanan dan keberlanjutan keuangan organisasi. Manager organisasi harus menyiapkan sebuah rencana keuangan yang menunjukan bagaimana organisasi dapat melaksanakan rencana stratejiknya dan memenuhi kebutuhan keuangannya. Integritas Integrity Dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya, individu yang terlibat harus mempunyai integritas yang baik. Selain itu, laporan dan catatan keuangan juga harus dijaga integritasnya melalui kelengkapan dan keakuratan pencatatan keuangan. Pengelolaan Stewardship Organisasi harus dapat mengelola dengan baik dana yang telah diperoleh dan menjamin bahwa dana tersebut digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Secara praktek, organisasi dapat melakukan pengelolaan keuangan dengan baik melalui berhati-hati dalam perencanaan stratejik, identifikasi resiko-resiko keuangan dan membuat system pengendalian dan sistem keuangan yang sesuai dengan organisasi. Standar Akuntansi Accounting Standards Sistem akuntansi dan keuangan yang digunakan organisasi harus sesuai dengan prinsip dan standar akuntansi yang berlaku umum. Hal ini berarti bahwa setiap akuntan di seluruh dunia dapat mengerti sistem yang digunakan organisasi. Aktivitas Manajemen Keuangan Manajemen keuangan berhubungan dengan 3 aktivitas, yaitu sebagai berikut Aktivitas penggunaan dana, yaitu aktivitas untuk menginvestasikan dana pada berbagai aktiva. Alokasi dana berbentuk Financial assets aktiva finansial yaitu selembar kertas berharga yang mempunyai nilai pasar karena mempunyai hak memperoleh penghasilan, misalnya saham, sertifikat deposito, atau obligasi. Real assets aktiva riil yaitu aktiva nyata tanah, bangunan, peralatan. Aktivitas perolehan dana, yaitu aktivitas untuk mendapatkan sumber dana, baik dari sumber dana internal maupun sumber dana eksternal perusahaan. Aktivitas pengelolaan aktiva, yaitu setelah dana diperoleh dan dialokasikan dalam bentuk aktiva, dana harus dikelola seefisien mungkin. Contoh Manajemen Keuangan Manajemen keuangan perlu di terapkan didalam semua organisasi, terutama sebuah organisasi besar yang berbentuk perusahaan seperti Rumah Sakit. Rumah sakit, adalah contoh perusaan dalam dunia kesehatan, dan semua kegiatannya diatur dengan baik dengan manajemen, salah satunya manajemen keuangan yang di terapkan di rumah sakit, seperti akuntansi rumah sakit. Akuntansi Rumah Sakit yang merupakan salah satu kegiatan dari manajemen keuangan adalah salah satu sasaran pertama yang harus diperbaiki agar dapat memberikan data dan informasi yang akan mendukung para manajer Rumah Sakit dalam pengambilan keputusan maupun pengamatan serta pengendalian kegiatan Rumah Sakit. Yang menjadi kendala pada Rumah Sakit Swadana dan belum terpecahkan sampai saat ini adalah Rumah Sakit melakukan dua sistem pencatatan dan pelaporan yaitu yang berdasarkan prinsip akuntansi yang lazim Accrual Basis dan Basis Kas Cash Basis untuk memenuhi ketentuan yang berlaku yang diharapkan dapat berjalan secara paralel, independen dan tercipta mekanisme saling kontrol di antaranya kontrol internal, namun dirasakan menjadi beban petugas Rumah Sakit. Demikian Penjelasan Materi Tentang Manajemen Keuangan Pengertian, Pengertian Menurut para Ahli, Fungsi, Peran, Tugas, Tanggung Jawab, Prinsip, Aktivitas dan Contoh. Semoga Materinya Bermanfaat Bagi semuanya.
PengertianKebijakan Fiskal: Tujuan, Bentuk, Fungsi dan Contohnya. Pengertian Kebijakan Fiskal - Pandemi Covid-19 membuat pemerintah mengeluarkan sejumlah manuver kebijakan untuk menahan laju pelemahan ekonomi setahun terakhir. Banyak istilah-istilah yang mungkin belum Grameds ketahui terkait langkah-langkah yang dilakukan pemerintah tersebut.
SUMBER DANA JANGKA PENDEK DAN JANGKA MENENGAH ARI DARMAWAN, DR, S. AB, M. AB SUMBER DANA JANGKA PENDEK Aliran Dana • Aliran dana cash flow yang terjadi di suatu perusahaan merupakan aliran keluar-masuknya dana kas yang ada di perusahaan. • Dana yang masuk ke dalam perusahaan merupakan dana yang berasal dari sumber dana perusahaan, baik sumber intern maupun sumber ekstern. • Dana yang keluar dari perusahaan merupakan penggunaan dana yang digunakan untuk operasi atau kegiatan perusahaan. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Aliran Dana • Aliran kas yang masuk cash inflow sebagai sumber dana. • Aliran kas keluar cash outflow berkaitan dengan kegiatan penggunaan dana. • Aliran atau arus dana yang ada di perusahaan harus dikelola secara profesional untuk menjaga likuiditas perusahaan. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Aliran Dana • Perencanaan aliran dana yang baik akan membawa perusahaan dalam kondisi yang sehat. • Aliran dana di perusahaan juga harus dikelola keseimbangannya antara dana yang masuk dana yang keluar. • Keseimbangan ini juga berdampak pada stabilitas operasi perusahaan. • Kelebihan dana di perusahaan dapat berakibat penggunaan dana yang kurang efisien, sebaliknya kekurangan dana akan mengakibatkan terganggunya operasi perusahaan. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Aliran Dana • Aliran dana yang terjadi di perusahaan bersifat kontinyu dan tidak kontinyu. Aliran dana yang bersifat kontinyu biasanya terjadi untuk kegiatan atau operasi perusahaan sehari-hari. Aliran dana yang tidak kontinyu biasanya untuk kegiatan yang terjadi secara insidentil SUMBER DANA JANGKA PENDEK Aliran Dana • Aliran dana masuk sumber dana dan aliran dana keluar penggunaan dana di perusahaan dapat dibedakan dalam dua pengertian, yaitu a. dana dalam pengertian kas b. dana dalam pengertian modal kerja. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Kas • Aliran dana dalam pengertian kas merupakan aliran kas masuk sumber dana dan aliran kas keluar penggunaan dana yang langsung mempengaruhi besarnya kas yang berasal dari laporan neraca dan laba-rugi. • Analisis aliran kas perubahan-perubahan yang terjadi pada laporan neraca dan laba-rugi meneliti laporan neraca dan laba-rugi yang diperbandingkan mengenai unsur pos mana saja yang memperbesar kas dan unsur mana yang memperkecil kas. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Kas • Unsur-unsur yang Memperbesar Kas 1. Berkurangnya unsur-unsur aktiva lancar selain kas 2. Berkurangnya aktiva tetap 3. Bertambahnya unsur-unsur dalam hutang lancar 4. Bertambahnya hutang jangka panjang 5. Bertambahnya modal sendiri 6. Bertambahnya keuntungan SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Kas • Unsur-unsur yang Memperkecil Kas 1. Bertambahnya unsur-unsur aktiva lancar selain kas 2. Bertambahnya aktiva tetap 3. Berkurangnya hutang lancar 4. Berkurangnya hutang jangka panjang 5. Berkurangnya modal sendiri 6. Adanya pembayaran dividen kas 7. Adanya kerugian SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Kas • Setelah mengetahui unsur-unsur yang memperbesar dan memperkecil kas, selanjutnya dapat dilakukan analisis laporan sumber dan penggunaan kas dengan langkah-langkah sebagai berikut 1. Membandingkan pos-pos yang ada pada dua titik keadaan neraca untuk menyusun perubahan-perubahan yang terjadi. 2. Mengklasifikasikan unsur-unsur dari laporan neraca yang memperbesar kas. 3. Mengklasifikasikan unsur-unsur dari laporan neraca yang memperkecil kas. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Kas 4. Mengklasifikasikan unsur-unsur dari laporan laba-rugi yang menyebabkan kenaikan kas atau penurunan kas. 5. Menggabungkan semua informasi yang memperbesar dan memperkecil kas tersebut di atas ke dalam laporan sumber dan penggunaan kas. 6. Membuat analisis aliran kas mengenai sumber dan penggunaan kas. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Contoh Analisis Aliran Dana • LANGKAH PERTAMA Membandingkan unsur-unsur yang ada pada neraca untuk mengetahui perubahannya • LANGKAH KEDUA Berdasarkan informasi perubahan neraca dan didukung oleh informasi dari laporan laba rugi, maka dapat disusun/diklasifikasikan unsur-unsur dari laporan neraca dan laba rugi yang memperbesar kas sebagai sumber kas dan yang memperkecil kas sebagai penggunaan kas • LANGKAH KETIGA Analisis aliran kas tentang sumber kas dan penggunaannya Contoh 1. Pemasukan terbesar? 2. Pengeluaran terbesar? 3. Alokasi penggunaan dana? 4. Sumber penerimaan? SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Analisis sumber dan penggunaan dana dalam pengertian modal kerja analisis sumber dan penggunaan modal kerja, merupakan analisis mengenai aliran dana yang memperbesar modal kerja dan memperkecil modal kerja. • Modal kerja di perusahaan adalah pos-pos unsur-unsur yang ada dalam aktiva lancar dan hutang lancar. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Konsep modal kerja Kuantitatif & Kualitatif • Modal kerja kuantitatif, yaitu modal kerja yang dihitung dari keseluruhan jumlah aktiva lancar. • Modal kerja kualitatif net working capital yaitu kelebihan aktiva lancar di atas hutang lancar. • Dalam analisis sumber dan penggunaan modal kerja yang akan dibahas ditujukan untuk modal kerja menurut konsep kualitatif, yaitu kelebihan aktiva lancar di atas hutang lancar. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Analisis sumber dan penggunaan modal kerja, perubahan yang terjadi pada unsur-unsur yang ada pada aktiva lancar current assets dan hutang lancar current liabilities atau disebut unsur-unsur pada current account tidak mempengaruhi perubahan naik-turunnya modal kerja • Misalkan terjadi beberapa transaksi yang berakibat berubahnya unsur-unsur yang ada pada aktiva lancar atau hutang lancar sebagai berikut • perusahaan menerima pelunasan piutang dagang sebesar Rp. 400 • perusahaan telah membayar hutang dagangnya sebesar Rp. 1. 000 SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Perubahan-perubahan yang terjadi pada aktiva lancar dan hutang lancar current account tidak mempengaruhi besarnya modal kerja neto. • Kapan modal kerja berubah? apabila unsur-unsur yang ada pada selain aktiva lancar dan hutang lancar non current account berubah. • Unsur-unsur yang berubah tersebut misalnya pada aktiva tetap, hutang jangka panjang dan modal sendiri. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Perubahan unsur-unsur non current account yang mengakibatkan bertambahnya modal kerja dinamakan sumber modal kerja • Perubahan unsur-unsur non current account yang memperkecil modal kerja disebut penggunaan modal kerja. • Apabila sumber modal kerja jumlahnya lebih besar dibanding penggunaannya, maka akan terjadi kenaikan modal kerja. • Apabila penggunaan modal kerja lebih besar daripada sumber-sumbernya maka akan terjadi penurunan modal kerja. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Perubahan yang ada pada unsur-unsur yang terdapat dalam non current account, modal kerja juga dapat mengalami kenaikan atau penurunan karena adanya 1. laba atau rugi perusahaan 2. pembayaran dividen kas oleh perusahaan SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Unsur-unsur yang meningkatkan sumber modal kerja 1. Berkurangnya aktiva tetap 2. Bertambahnya hutang jangka panjang 3. Bertambahnya modal sendiri 4. Bertambahnya keuntungan dari operasi perusahaan SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Unsur-unsur yang meningkatkan penggunaan modal kerja 1. Bertambahnya aktiva tetap 2. Berkurangnya hutang jangka panjang 3. Berkurangnya modal sendiri 4. Adanya pembayaran dividen kas 5. Adanya kerugian SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja • Analisis laporan sumber dan penggunaan modal kerja dengan langkah-langkah sebagai berikut 1. Membandingkan unsur-unsur atau pos-pos yang ada pada dua titik keadaan neraca, khususnya unsur current account modaf kerja untuk menyusun perubahan-perubahan yang terjadi. 2. Mengklasifikasikan unsur-unsur dari non current account yang memperbesar dan memperkecil modal kerja. 3. Memasukkan unsur laba operasi perusahaan ke dalam kelompok yang memperbesar modal kerja dan kerugian operasi perusahaan ke dalam kelompok yang memperkecil modal kerja. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Analisis Aliran Dana Dalam Pengertian Modal Kerja 4. Menggabungkan semua informasi yang memperbesar dan memperkecil modal kerja ke dalam laporan sumber dan penggunaan modal kerja. 5. Membuat analisis aliran dana mengenai sumber dan penggunaan modal kerja. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Contoh Analisis Aliran Dana • LANGKAH PERTAMA Membandingkan unsur-unsur atau pos-pos yang ada pada dua buah neraca, khususnya unsur-unsur current account modal kerja, untuk menyusun perubahan-perubahan yang terjadi. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Contoh Analisis Aliran Dana • LANGKAH KEDUA Memasukkan unsur yang memperbesar modal kerja dan unsur-unsur yang memperkecil modal kerja ke dalam laporan sumber dan penggunaan modal kerja. SUMBER DANA JANGKA PENDEK Contoh Analisis Aliran Dana • LANGKAH KETIGA Analisis sumber dan penggunaan modal kerja Contoh 1. Sumber modal kerja terbesar? 2. Penggunaan modal kerja terbesar? 3. Perubahan modal kerja? 4. Alokasi modal kerja? SUMBER DANA JANGKA MENENGAH Pengertian • Sumber dana jangka menengah adalah sumber dana atau pendanaan yang mempunyai jangka waktu lebih dari satu tahun dan kurang dari sepuluh tahun. • Kebutuhan sumber dana jangka menengah ini dirasakan perusahaan karena adanya kebutuhan yang tidak dapat dipenuhi dengan sumber dana jangka pendek di satu pihak dan juga sulit dipenuhi dengan sumber dana jangka panjang di lain pihak. SUMBER DANA JANGKA MENENGAH Jenis-Jenis Sumber Dana Jangka Menengah 1. Term loan adalah kredit usaha dengan umur lebih dari satu tahun dan kurang dari sepuluh tahun. 2. Equipment Loan Equipment loan adalah pendanaan atau pembiayaan yang dipergunakan untuk pengadaan perlengkapan baru. 3. Leasing atau sewa guna usaha adalah persetujuan atas dasar kontrak di mana pemilik dari aktiva atau pihak yang menyewakan aktiva lessor menginginkan pihak lain atau penyewa lessee untuk menggunakan jasa dari aktiva tersebut selama periode tertentu. Manfaat dari leasing antara lain, bahwa lessee dapat memanfaatkan aktiva tersebut tanpa harus memiliki aktiva tersebut.
. u89e4q0h07.pages.dev/216u89e4q0h07.pages.dev/128u89e4q0h07.pages.dev/159u89e4q0h07.pages.dev/203u89e4q0h07.pages.dev/122u89e4q0h07.pages.dev/29u89e4q0h07.pages.dev/33u89e4q0h07.pages.dev/161u89e4q0h07.pages.dev/317
berikut penggunaan dana dalam jangka pendek kecuali